Penggunaan smartphone memang terus meningkat seiring dengan berjalannya waktu. Sekarang, semua orang telah menggunakan perangkat elektronik canggih ini sebagai media komunikasi dan entertaiment.

Kondisi ini tentu menghadirkan konsekuensi bagi pemerintah dan provider jaringan seluler berupa penyediaan infrastruktur pendukung jaringan internet. Sayangnya, ekspektasi masyarakat bukan hanya sebatas pada ketersediaan jaringan internet untuk smartphone. Namun, lebih dari itu mereka menuntut akses internet cepat dan stabil dimanapun dan kapanpun.

Realisasi dari ekspektasi masyarakat ini tentu tidak dapat disama ratakan antara pemerintah di negara maju dan berkembang. Bagi pemerintah di negara maju, keinginan masyarakat tersebut tentu dapat diwujudkan dengan optimal karena infrastruktur dan teknologinya sudah memadai sehingga banyak perusahaan terutama startup yang bergerak di bidang internet, aplikasi maupun game-game yang baru terus bermunculan disana.

Sementara itu, pemerintah di negara berkembang umumnya hanya dapat memenuhi akses internet dengan kecepatan standar karena infrastruktur dan teknologinya belum mendukung. Lantas, negara mana sajakah yang memiliki akses internet tercepat di dunia? Berikut ini adalah informasi mengenai kota di empat negara yang memiliki kecepatan internet super ngebut berdasarkan data laporan Open Signal.

1. Tokyo (Jepang)

Tokyo adalah salah satu kota terbesar di Jepang, dimana kegiatan pemerintahan dan bisnis berpusat disini. Sebagai kota terbesar dan utama di negara Jepang, kecepatan akses internet yang dimiliki pun tergolong istimewa.

Kota Tokyo memberikan akses internet berkecepatan tinggi dengan rata-rata mencapai 43,61 Mbps. Jumlah ini pun mencakup separuhnya dari rata-rata kecepatan akses internet di negeri Sakura yaitu 21.79 Mbps. Meskipun memiliki akses internet berkecepatan tinggi, Tokyo tetap tidak ramah bagi para pencari Wi-Fi gratis. Ya, di kota ini area titik hotspot (Wi-Fi) gratis memang sulit ditemukan.

2. Seoul (Korea Selatan)

Seoul berpredikat sebagai ibu kota sekaligus kota metrpolis terbesar di Korea Selatan. Kota ini memiliki populasi penduduk berjumlah 25,6 juta jiwa. Dalam urusan internet, Seoul memiliki kecepatan akses internet hingga 41,4 Mbps.

Padahal jumlah rata-rata kecepatan koneksi internet di negara ini hanya berkisar 14,4 Mbps. Ngebut-nya akses internet di kota Seoul tidak terlepas dari banyaknya titik hotspot yang tersebar. Persebarannya pun mencapai persentase 53% dari total 2.000 spot Wi-Fi yang dimiliki Korea Selatan.

3. Stockholm (Swedia)

Stockholm adalah salah satu kota terbesar di Swedia dengan jumlah populasi sekitar 879.700 jiwa dari total penduduk negara ini yang berjumlah 2.000.000 jiwa. Swedia memiliki kecepatan koneksi internet mencapai 22,8 Mbps tetapi khusus di kota Stockholm kecepatannya dapat menyentuh angka 33,67 Mbps.

Selain itu, akses internet di negara ini pun relatif bersahabat karena banyak tempat umum seperti Bandara, Cafe hingga Rumah Sakit memberikan layanan Wi-Fi gratis.

4. Amsterdam (Belanda)

Menurut Akamai, setiap kota di negara Belanda memiliki kecepatan internet rata-rata 25,71 Mbps. Kondisi ini sedikit berbeda dengan kota Amsterdam yang mampu mengakses internet hingga kecepatan 33.39 Mbps.

Keistimewaan yang dimiliki Amsterdam tentu sangatlah wajar karena keberadaannya sebagai ibu kota negara Belanda. Akses internet di Amsterdam memang tergolong berkecepatan tinggi, tetapi kota ini belum sepenuhnya menerapkan teknologi terkini yaitu 4G LTE. Namun, belum tersedianya teknologi 4G LTE telah diantisipasi dengan penyediaan banyak titik hot spot Wi-Fi berkecepatan tinggi di setiap sudut kota.

Kecepatan internet yang tinggi kini sudah menjadi suatu keharusan bagi suatu negara maju karena kini banyak infrastruktur baik itu komunikasi, transfortasi dan lain sebagainya, sudah menggunakan konektifitas atau jaringan yang saling terhubung satu sama lain sehingga akses internet yang cepat menjadi suatu keharusan