Siapa yang tidak kenal Apple ?, pasti semua sudah tau bukan?, dan kabarnya Apple telah mendekati para karyawan Samsung yang sangat ahli dalam pengembangan teknologi masa depan “Next Generation”, dan termasuk juga para ahli teknologi baterai.
Hal itu sudah diungkapkan dari salah satu pejabat Samsung untuk The Korea Times pada waktu lalu. Menurut dari sumber yang telah memperhatian kegiatan dari Apple belakangan ini adalah, Apple sedang fokus mengambil alih para ahli teknisi Sambung yang sudah sangat ahli di bidang khusus, yaitu manajemen pemrosesan sinyal dan visual
Dan bukan cuma itu, Para insinyur-insinyur Samsung yang ahli dalam baterai dan pemgembangannya, juga telah direkrut oleh Apple, hal tersebut karna produsen iPhone itu sedang berekspansi ke industri otomotif dengan membangun mobil listrik.
Selain dengan berkembangan bisnis mobil listrik, Apple juga butuh paten dan yang ahli dalam teknologi baterai “Menurut sumbernya”
Meskipun sudah banyak merekrut ahli baterai dari Samsung, Apple masih juga mengirim staf khusus untuk membujuk para insinyur lain yang ahli dalam hal baterai
Mengapa Apple memperbanyak ahli baterai ?
Apple baru memiliki sedikit paten yang berkaitan dengan mobil listrik dan terlambat terjun ke dalam industri tersebut.
Di hal lain, Samsung SDI adalah salah satu pemasok baterai yang cukup besar di dunia. Samsung SDI juga telah memasok produk-produk ke perusahaan otomotif besar seperti BMW dan perusahaan lainnya.
Beberapa para pesonil Samsung yang sudah direkrut oleh Apple, kabarnya sudah mulai bekerja di markas Apple di san Jose, California. Apple juga sudah memberikan gaji tahunan yang lebih tinggi dan menawarkan sejumlah benefit yang kompetitif.
Menurut dari mantan karyawan Samsung yang direkut oleh Apple, bahwa mereka telah di beri kebebasan untuk mengerjakan tugasnya.
Mengapa Apple lebih memilih para ahli Samsung ?
dikarenakan mereka lebih rajin berorientasi pada tugas mereka dan siap menerima dan mengembangan ilmu baru, “Menurut staf perekut dari Apple”.
Dan ternyata bukan Karyawan Samsung yang di ambil alih, Apple juga membajak karyawan tesla yaitu produsen mobil listrik di AS. Mobil listrik Apple rencananya akan di produksi besar-besaran pada pada tahun 2020 mendatang, itu jika tidak ada kendala dengan para investor.